Indonesia National Museum Jakarta

Pernahkah kamu mengunjungi museum sekali dalam hidup kamu? Terasa aneh bukan saat saya menanyakan hal ini?

Hal ini saya tanyakan karena mengingat keberadaan museum khususnya museum di Jakarta pada saat ini masih kalah dengan hadirnya pusat-pusat perbelanjaan pada saat ini.

Bahkan perbandingan pengunjung yang datang antara museum dengan pusat perbelanjaan sangat jauh berbeda. Memang sangat mengasyikkan untuk pergi ke pusat perbelanjaan, saya sendiri mengakui hal tersebut.

Walaupun begitu alangkah baiknya jika kamu mengetahui terlebih dahulu beberapa alasan mengapa kamu wajib mengunjungi museum agar kamu bisa tahu bukan hanya pusat perbelanjaan saja yang asyik sebagai tempat menghabiskan waktu.

Simak beberapa alasannya berikut ini.

Pertama, kamu bisa melihat banyak benda-benda yang tidak bisa dilihat ditempat yang lain. Hal ini sudah pasti bukan? Museum memang menjadi tempat untuk meletakkan benda-benda yang unik dan jarang ada ditempat lain manapun.

Bahkan bisa jadi merupakan satu-satunya yang ada didunia. Bahkan tidak akan ada juga berada di museum lainnya.

Masing-masing museum mempunyai keidentikkan tersendiri. Tidak mungkin terjadi ada 2 museum dengan isi koleksi yang sama.

Ini artinya kamu hanya melihat barang-barang yang hanya ada dimuseum tersebut. Asyik bukan?

Kedua, dimana kamu akan menemukan kenyataan bahwa museum lebih mempunyai kelas daripada internet.

Tidak dipungkiri jika sesuatu hal bisa jadi memiliki kelebihan ataupun kekurangan. Dan kekurangan dari internet dimana tidak akan bisa memberikan sensasi lebih daripada yang akan diberikan museum saat kamu melihatnya sendiri secara langsung.

Bahkan bisa jadi koleksi barang yang ada di museum tidak akan kamu lihat di Internet. Hal ini dimungkinkan karena ada peraturan museum yang tidak memperbolehkan pengunjung untuk mengambil gambar dari barang tersebut.

Ketiga, museum pada saat ini bukan hanya menampilkan barang-barang peninggalan dari masa lampau saja.

Ada juga museum-museum yang isinya sudah mengadaptasi jaman sekarang. Salah satunya adalah museum iptek (Ilmu pengetahuan dan teknologi) yang pasti isinya merupakan benda-benda menakjubkan dengan teknologi terkini saat ini.

Jadi pada saat ini sebenarnya museum sudah menjadi tempat yang keren untuk didatangi. Terlebih jika kita bisa mengabadikan semua lewat foto.

Keren bukan bisa berfoto dengan latar belakang barang-barang yang ada dimuseum tersebut?

Museum-Nasional-Indonesia

Keempat, dimana wawasan kita menjadi lebih terbuka saat bisa mengunjungi museum secara langsung.

Persepsi kita yang selama ini terbentuk dari hanya melihat dari internet akan bisa berubah saat sudah berada didalam museum.

Akan banyak hal yang kita ketahui daripada informasi yang kita dapat dari internet dalam hal ini. Dan kadang ada informasi di internet yang sebenarnya salah dalam menafsirkan benda-benda yang ada di museum tersebut.

Kelima, dimana kita bisa melestarikan budaya Indonesia sendiri. Jangan sampai lagi kita mendengar bahwa kebudayaan kita diklaim oleh negara lain karena dari awal kita tidak perduli.

Ironis bukan jika ini sampai terjadi? Buktikan jika kita memang mencintai negara kita sendiri. Bukan hanya berani maju untuk berperang, tapi juga mau menjaga nilai-nilai budaya kita termasuk barang-barang peninggalan dari jaman dahulu.

Keenam, menjadi media untuk mengajarkan kepada anak kita tentang sejarah. Yup daripada mengajak anak kita pergi ke tempat-tempat bermain masa kini, mungkin akan lebih berfaedah jika kita sering mengajaknya pergi ke museum.

Saya percaya, jika kita sudah membiasakan anak kita diajak kemuseum, kemungkinan dia akan mulai menyukainya sampai masa-masa yang akan datang.

Ini seperti menumbuhkan rasa nasionalisme anak kita kepada budaya Indonesia.

Setelah kita mengetahui alasan mengapa kita harus mengunjungi museum, tentunya akan lebih sempurna jika kita mengetahui beberapa museum di Jakarta.

Di Jakarta memang terbanyak banyak sekali museum. Dan masing-masing museum tersebut mempuyai koleksi yang pastinya berbeda pula.

Jadi bagaimana jika kita luangkan waktu libur kita di akhir pekan untuk mengajak anak kita mengunjungi museum? Apa saja pilihan museum yang ada di Jakarta? Yuk kita simak berikut ini.

Museum Sejarah Fatahillah

Museum Sejarah Jakarta

Museum Sejarah Jakarta ini punya nama lain yaitu Museum Fatahillah dimana terletak di Jalan Taman Fatahillah No. 2 Jakarta Barat.

Museum yang sering juga dinamai museum Batavia ini mempunyai luas sampai dengan 1.300 meter persegi.

Pada jaman dulu, gedung ini merupakan Stadhuis yang fungsinya sebagai Balai Kota pada jaman kolonial Belanda. Gedung museum ini dibangun padda tahun 1707-1710 atas prakarsa Gubernur Jenderal Johan van Hoorn.

Apa yang bisa kita temukan di museum ini? Museum ini berisi perjalanan dari sejarah kota Jakarta, kemudian ada juga beberapa replika peninggalan dari jaman kerajaan Pajajaran dan Tarumanegara.

Ada hasil arkeologi di Jakarta, mebel-mebel antik yang diperkirakan dari abad 17 sampai 19. Mebel-mebel ini merupakan perpaduan dari gaya Cina, Indonesia dan Eropa.

Dalam museum ini juga akan kita temui koleksi berbagai kebudayaan Betawi dan terbaru ada patung Dewa Hermes dan koleksi dari meriam si Jagur.

Gedung Museum Jakarta

Museum Nasional Republik Indonesia

Museum yang satu ini terletak di Jalan Merdeka Barat Jakarta. Dimana museum yang satu ini merupakan museum yang pertama serta diklaim terbesar di Asia Tenggara.

Museum ini juga sering dibilang sebagai museum gajah dikarenakan adanya patung gajah yang berada di halaman depan museum.

Patung gajah dengan bahan perunggu tersebut merupakan hadiah pemberian dari Raja Thailand yang bernama Raja Chulalongkorn pada tahun 1871 silam.

Ada apa saja dalam museum ini? Kita akan melihat banyak koleksi benda kuno dari seluruh Nusantara. Adanya arca kuno serta prasasti.

Dimana benda-benda tersebut masuk dalam kategori prasejarah, tekstil, etnografi, relik sejarah, numismatik dan benda berharga.

Ada sekitar lebih 140.000 buah koleksi yang ada didalam museum ini dimana hanya ada 1/3 nya saja yang diperlihatkan kepada umum.

Museum Basoeki Abdullah

Museum Basoeki Abdullah

Museum ini terletak di Jalan Keuangan Raya Jakarta Selatan. Dimana museum ini memang khusus menampung semua koleksi pribadi dari Alm. Basoeki Abdullah seperti lukisan, patung, wayang, topeng dan juga adanya koleksi senjata.

Selain menjadi museum peninggalan, rumah ini juga sering dijadikan tempat untuk mengadakan seminar, lokakarya serta beberapa penelitian.

Dan saat ini, museum tersebut berada dalam tanggung jawab pemerintah Indonesia khusus Direktorat Jenderal Kebudayaan Republik Indonesia yang ada di Jakarta.

Sebenarnya ini terkait akan wasiat terakhir dari almahum yang menginginkan semua barang koleksinya beserta rumah kediamannya tersebut dihibahkan kepada Pemerintah Republik Indonesia. Yang pada akhirnya diresmikan pada tanggal 25 September 2001 oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, I Gede Ardika. Dengan luas kurang lebih 600 meter persegi, museum ini mempunyai koleksi sebanyak 720 buah serta buku dan majalah berjumlah 3000 buah.

Museum Bahari Jakarta

Berada di Jalan Pasar Ikan No. 1 Sunda Kelapa Jakarta Utara, museum yang satu ini menjadi salah satu museum yang masuk dalam pengawasan Dinas Kebudayaan Permuseuman Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

Dimana didalam museum ini dulunya merupakan sebuah gedung yang memiliki fungsi sebagai tempat penyimpanan hasil bumi Indonesia dan menjadi komoditi utama dari VOC pada jaman penjajahan.

Koleksi yang terdapat dalam museum adalah berbagai macam perahu tradisional dari seluruh penjuru nusantara dan pastinya mulai berasal dari jaman VOC.

Dalam museum ini juga terdapat model-model serta miniatur kapal modern yang ada saat ini. Ada juga benda-benda koleksi berupa alat penunjang kegiatan pelayaran seperti jangkar, meriam, model mercuar dan alat navigasi.

Koleksi Museum Bahari

Dalam museum ini juga terdapat berbagai macam koleksi biota laut dan pastinya jenis serta penyebaran ikan yang berada di peraitan nusantara.

Bagaimana? Asyik bukan melihat berbagai macam koleksi peninggalan kuno dari jaman dahulu? Semua koleksi tersebut memang diletakkan di museum dimana artinya kita harus tetap bisa melestarikan selalu.

Pastinya agar koleksi-koleksi tersebut tidak rusak atau bahkan dimiliki oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

Cobalah mengunjungi museum minimal 1 kali dalam sebulan, terlebih jika mengingat biaya masuk yang terbilang sangat murah.

Dan jika kamu benar-benar menyukainya, bisa saja kunjungan kamu menjadi 1 kali dalam seminggu. Hebat bukan? Dan pastinya masih banyak museum-museum lain yang ada di kota Jakarta dan juga dikota-kota lainnya di Indonesia dimana siap untuk kamu datangi.