Wisata di Yogyakarta (jogja), Jawa Tengah, Indonesia

Yogyakarta, siapa yang tak kenal dengan kota yang satu ini. Kota Yogyakarta atau sering disingkat sebagai kota Jogja merupakan icon wisata Nasional yang sudah melegenda. Sebagai destinasi wisata, kota ini sangat terkenal dengan kebudayaan jawanya yang penuh dengan sentuhan keramahan penduduknya.

Sebegitu terkenalnya hingga kota ini sering dijadikan sebagai sebuah lagu. Salah satu lagu yang paling terkenal mengenai kota ini pernah diciptakan oleh KLA Project. Kota ini sendiri memang memiliki banyak pesona terutama kearifan penduduk lokal yng sangat ramah. Serta susana kota yang terasa nyaman dan bikin kita betah untuk berlama-lama liburan. Disini kita akan banyak menemukan tujuan wisata yang bermacam-macam, mulai dari tempat-tempat yang memiliki cerita sejarah masa lalu, hingga tempat-tempat yang memanjakan mata kita dengan keindahan alamnya.

Selain itu dengan jalannya waktu, juga banyak tempat atau tujuan wisata baru yang bermunculan di kota  ini, dan yang pasti tempat-tempat itu memiliki banyak sekali kelebihannya tersendiri.

Yogyakarta menjadi sebuah propinsi yang mendapat ke khususan karena ditetapkan sebagai Daerah Istimewa Yogyakarta. Kekhususan ini dikarena daerah tersebut pernah menjadi Ibukota bagi Indonesia, sewaktu Jakarta berhasil diduduki oleh tentara Belanda.

Selain hal itu juga di kota ini juga terdapat Keraton Jogja yang dipimpin oleh Sultan Hamengkubuwono X. Hal ini juga yang membuat Yogyakarta menjadi kota yang sangat istimewa tak akan dapat ditinggalkan. Harus dan wajib serta kudu berada di dalam daftar kota-kota wisata tujuan liburan.

Ini ada beberapa saran untuk tempat-tempat yang bisa dijadikan tujuan selama liburan di kota ini.

1. Keraton Yogyakarta

Wisata di Jogja tanpa datang ke Kraton itu rasanya kurang lengkap karena Kraton Jogja adalah simbol dari kebanggan dan kearifan dari kota Yogyakarta. Jadi tempat ini wajib dikunjungi. Ada dua bagian dari kraton yang akan kita temui, yang pertama adalah bagian yang dekat dengan Alun-alun Utara.

Pada bagian ini kita dapat melihat beberapa diorama atau patung-patung yang menunjukan beberapa upacara adat yang sering dilakukan di dalam kerajaan. Disini tida terlalu banyak yang di tunjukan karena memang bukan bagian utama.

Pada bagian kedua atau pada bagian yang lebih dalam, kita dapat meliat kehidupan dalam Kraton yang lebih lengkap. Dibagian ini kita akan banyak melihat kesibukan dari Abdi dalem yang melayani Sultan dan keluarga. Di kraton sendiri setiap harinya sering di adakan pertunjukan kesenian.

Pertunjukan ini dilakukan pada sebuah bangsal yang dekat dengan pintu masuk. Pertunjukan-pertujukan ini bertujuan untuk lebih mengenalkan kembali kebudayaan Jawa pada para pengunjung. Silahkan datang pada hari Sabtu untuk melihat pertunjukan Wayang kulit, dan apabila kita suka untuk melihat pergelaran tari silahkan datang pada hari minggu. Selain dua pertunjukan tersebut masih banyak pertunjukan seni budaya yang lain.

2. Alun-alun Selatan

Seperti namanya tempat ini memang berada di bagian selatan dari Kraton, alun-alun yang satu ini ibarat destinasi wisata lokal yang memang lebih ramai pada malam hari. Disini akan banyak kita temui berbagai macam becak lampu yang dihias dengan berbagai macam bentuk dan dengan lampu-lampu yang memiliki bentuk berbagai macam.

Di tempat ini pun terdapat sebuah beringin kembar yang apabila kita bisa berjalan melewati kedua beringin ini dalam keadaan mata tertutup, maka kita akan mendapat berkah. Soal benar atau tidaknya, silahkan datang dan buktikan sendiri.

Selain itu di sini juga terdapat sebuah gedung yang terkadang dipakai untuk melakukan pertunjukan wayang. Apabila kita sedang beruntung kita bisa datang dan melihat pertunjukan wayang yang digear di gedung tersebut. Banyak wisatawan yang berkunjung ke kota Jogja khusus untuk melihat pertunjukan wayang di Alun-alun Selatan, jadi lokasi yang satu ini sudah ibarat menjadi destinasi wisata Jogja yang utama.

3. Kalibiru

Tempat ini tergolong sebagai tempt tujuan wisata yang masih baru. Lokasinya yang berapa di perbukitan menoreh atau lebih tepatnya lagi berada di daerah Kulon Progo memberikan kelebihannya sebagai tempat wisata alam yang menawarkan keindahan pemandangan yang mengagumkan.

Untuk menunjang pengembangan tempat wisata ini, terdapat beberapa fasilitas yang telah dipersiapkan. Bagi yang menyenangi dan ingin menguji adrenalin di tempat ini juga tersedia flyingfox yang bisa dicoba oleh pengunjung. Selain itu juga terdapat sebuah gardu pandang yang bisa membantu pengunjung untuk semakin dapat menikmati keindahan lokasi ini.

4. Museum Benteng Vredeburg

Letak benteng ini tak terlalu susah di cari bahkan sangat gampang. Untuk yang sudah sering berkunjung ke Jogja mungkin akan dengan mudah untuk menemukan tempat ini. Namun, bagi mereka yang baru pertama kali akan mengunjungi Jogja, tempat ini berada dekat dengan Titik Nol Kilometer.

Tinggal berjalan lurus saja sepanjang jalan Malioboro, pasti akan ketemu. Sesuai dengan namanya tempat ini awalnya adalah sebuah benteng yang digunakan oleh tentara Belanda. Fungsi awal dari benteng ini sendiri adalah untuk mengamati dan memberikan respon cepat apabila ada pergerakan dari dalam Kraton yang dapat mengancam perkembengan kekuasan Belanda di Yogyakarta.

Di dalam museum ini sendiri kita akan dapat melihat berbagai macam diorama-diorama yang menggambarkan setiap pergerakan yang berhubungan dengan usaha-usaha kemerdekaan. Selain itu kita juga dapat melihat beberapa patung dada dari tokoh-tokoh yang berjasa dan memeliki peran penting dalam usaha kemerdekaan.

Selain itu juga terdapat sebuah patung yang menggambarkan bagaimana Ibu Fatmawati sedang menjahit Bendera Sang Saka Merah Putih. Selain itu disini kita juga dapat melihat beberapa bekas-bekas meriam atau lebih tepatnya tempat yang pernah digunakan untuk meletakan meriam.

5. Pasar Beringharjo

Jangan menilai tempat ini hanya sebuah pasar biasa. Sejatinya tempat ini memiliki nilai yang cukup besar selain nilai ekonomi. Pasar ini merpakan pasar tertua di Yogyakarta. Keberadaan pasar ini tak bisa dilepaskan dari keberadaan Kraton Yogyakarta sendiri. Pasar Beringharjo ini pada masa pembangunannya diharapkan dapat memberikan kesejahteraan kepada masyarakat.

Hal ini sesuai dengan filosofi tata perkotaan yang danut oleh Kraton. Selain hal tersebut pasar ini juga ikut mewarnai berbagai macam pergantian dan pergolakan sejarah yang terdapat id Yogyakrta. Tiga masa telah dilalui oleh pasar ini masa yang pertama adalah masa kerajaan, penjajahan, dan masa kemerdekaan. Hal ini lah yang menjadikan pasar ini memiiki nilai historis yang sangat besar.

Selain hal tersebut pasar ini juga bisa dijadikan tempat tujuan apabila kita ingin membeli oleh-oleh atau berbagai macam makanan traditional. Mulai dari pakaian sampai berbagai macam makanan traditional banyak terdapat d pasar ini. Bagi penyuka pecel maka di depan pintu masuk pasar ini kita dapat menemukan penjual nasi pecel dengan berbagai macam lauk yang sangat menggoda selera. Sedemikian lengkapnya daya tarik pasar ini, pastikan paket wisata Jogja anda meluangkan waktu di lokasi yang satu ini.

Semakin masuk ke dalam kita dapat menemuka berbagai macam pedagang. Penataan pasar ini dibagi menjadi berbagai macam sektor berdasarkan apa yang mereka jual. Hal ini yang membuat pasar terlihat rapi walaupun ramai. Jangan lupa untuk berkunjung dan berbelanja, serta menguji keahlian tawar-menawar yang kalian miliki.

Nah, itu tadi beberapa contoh destinasi wisata yang bisa dijadikan acuan atau pertimbangan yang dapat semakin memperkaya tujuan wisata kalian di Yogyakarta. Beberapa tempat wisata dapat di tempuh dengan berjalan kaki. Beberapa tujuan memang harus mempergunakan kendaraan yang bisa disewa di sekitar tempat anda menginap.